Hari minggu pagi, sebuah momentum yang sangat besar akan terjadi dan untuk pertama kalinya ane merasa tidak MALAS sama sekali, bangun, solat, mandi dan langsung menyiapkan alat tempur untuk Aikido, ane merasa terisi kembali saat ane bisa Aikido lagi, sebuah suasana yang ane rindukan sejak dilarangnya latihan hari rabu oleh babeh(karena belajar), jam 6 sudah siap tempur namun menunggu ibu menyiapkan makanan dan setelah makanan dihidangkan, dengan cepat ane melahapnya dan pergi ke dojo Segar GYM aikido, dengan boken dan baju aikido, jujur ane gak pernah sesemangat ini, semua tenaga olahraga seakan terpusat untuk Aikido, kaki, tangan otak dan pikiran sudah mulai sepakat bahwa Aikido adalah satu dari bagian hidup Faika Muhammad Aulia dan mereka beserta saya sudah merealisasikannya, akhirnya saya nyampe di dojo yang ternyata masih sepi dan akhirnya memilih untuk nyamper rafi dengan jalan kaki(motor di simpen di dojo), jalan sekitar 100 meteran akhirnya ane ketemu sama si rafi(di rumah rafi) sialnya dai gak bisa ikut. balik lagi ke dojo dengan jalan kaki juga ya melewati kota mas adalah sensasi tersendiri karena dulu ane susah banget masuk kota yang satu ini sempet dikira teroris malah, akhirnya aikido di mulai dan sebuah suasana yang ane rindu sudah dimulai dari pemanasan, latihan, randori dan penetupan latihan, jujur kalo mau tau, di sekolah pulang jam 4 serasa pulang jam 12 malam(lama banget) tapi di aikido 2 jam serasa terlalu sebentar dalam keadaan seperti ini latihan sampe jam 4 pun gua ladenin. sayang yang pulang jam 4 malah sekolah hehehehe.
so minggu depan ane balik lagi di acara workshop
salam senpai Faika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar